Kamis, 18 Oktober 2012

MEMONITOR PENATAAN ATAU DISPLAY PRODUK



1.        Pengetahuan tentang barang

a.        Pengertian produk fashion

Produk fashion adalah sebuah produk yang mempunyai ciri-ciri khusus yang tepat dan mewakili style yang sedang trend dalam suatu kurun waktu tertentu.

Fashion adalah merupakan tanda dari suatu periode waktu

Sebuah produk dikatakan fashionable jika memiliki ciri-ciri sebagai berikut :

1)       Konsumen bersedia untuk meluangkan waktu,uang dan tenaganya untuk memperoleh produk tersebut

2)       Merupakan produk yang dapat mempertinggi image retailer dan traffic konsumen

3)       Merupakan produk berbeda  dengan produk sejenis yang dilekuarkan oleh competitor

2.        Kriteria barang fashion

a.        Barang putus adalah barang yang dibeli dengan system putus artinya segala sesuatu setelah barang tersebut dibeli menjadi resiko si pembeli, kecuali apabila barang yang dibeli tersebut tidak sesuai dengan spesifikasi atau cacat produk

b.        Barang konsinyasi adalah barang milik supplier yang dititipkan dan ditempatkan di counter dan dijaga oleh SPG dan SPGlah yang bertanggungjawab terhadap barang dan pelayanan terhadap konsumen

3.         Lingkup produk fashion

a.        Pakaian wanita terdiri dari

1)       Lingerie (pakaian dalam)

2)       Dresses (pakaian sehari-hari)

3)       Evening clothes (pakaian malam)

4)       Suits (jaket, blazer, dan rok atau celana stelan)

5)       Winter wear (jas, mantel, jaket tebal)

6)       Sportswear (pakaian olahraga)

7)       Maternity (baju hamil)

b.        Pakaian pria

1)       Tailoered clothing (stelan, jas, jas luar dan celana panjang)

2)       Furnishing (kemeja, syal, sweater, pakaian dalam kaos kaki dan piyama)

3)       Sportswear (casual)

4)       Active sportswear (pakaian jogging tenis dan lain-lain)

5)       Work clothes (kemeja kerja dan celana pantolan)

4.        Ukuran-ukuran produk fashion

a.        Pakaian wanita

1)       Small (S)                 : 7

2)       Middle M)               : 9

3)       Large (L)                  : 11

4)       Extra large (XL)       : 13

5)       Triple large (LLL)     : 15

b.        Pakaian pria

1)       Small (S)                 : 14

2)       Small middle (SM): 14,5

3)       Middle (M)              : 15

4)       Middle large (ML) : 15,5

5)       Large (L)                  : 16

6)       Extra large (XL)       : 16,5

7)       Triple large (LLL)     : 17

c.        Pakaian anak usia 2-12 tahun

1)       Small (S)                 : 4

2)       Middle (M)              : 5

3)       Extra large (XL)       : 7

d.        Sepatu wanita dewasa dari ukuran 36-40

e.        Sepatu pria dewasa dari ukuran 38-44

f.         Sepatu anak dari ukuran 13-35

g.        Sepatu bayi darim ukuran 2-6

5.        Ktiteria pemilihan warna dan elemen desain fashion

a.        Warna merupakan aspek dari pakaian atau asesoris yang direspon pertama kali  oleh konsumen

1)       Menurut Gini Stephen Frings warna dapat dibedakan berdasarkan iklim antara lain :

a)       Warna merah dan hijau untuk musim dingin

b)       Warna pastel untuk musim semi

c)        Warna putih untuk musim panas

2)       Dalam pengkajiannya mengenai dimensi warna dibedakan menjadi 3 antara lain :

a)       Hue adalah istilah yang berkaitan dengan warna itun sendiri yang biasa dikenal sebagai warna merah diantara hijau dan biru

b)       Value adalah istilah warna yang berkaitan dengan dengan kekuatan cahaya dari warna tersebut

c)        Intensity adalah istilah yang berhubungan dengan tingkat kecerahan warna sebagai akibat dari perbedaan cerah dan pucatnya warna karena perbedaan komposisi air

Dalam warna terdapat sifat warna yaitu kesamaan yang ditimbulkan oleh warna tersebut antara lain :

a)       Warm colours adalah warna-warna yang dapat menimbulkan kesan hangat atau panas

b)       Cool colours adalah kelompok warna dingin yang biasanya diasosiasikan dengan alam, seperti pohon laut dan langit

c)        Neutrals adalah warna-warna yang cenderung tidak memancing perhatian

b.        Tekstur merupakan sifat permukaan kain atau asesoris yang sangat berhubungan dengan penampilan rasa dan kenyamanan

c.        Style atau gaya adalah karakter atau ciri-ciri khusus yang membedakansatu produk fashion dengan produk lainnya dan mempengaruhi opini konsumen tentang suatu gaya yang sedang populer

6.        SOP penataan produk fashion

a.        Prinsif penataan

Prinsip penataan barang  fashion meliputi penataan barang baru, penataan barang yang tidak lengkap, wagon display dan lain-lain

1)       Penataan barang baru dapat dikelompokkan berdasarkan urutan atau tahapan sebagai berikut :

a)       Penataan sesuai dengan koleksi

b)       Dari masing-masing koleksi ditata menurut style ( model, jenis bahan, jenis print atau motif kain

c)        Barang ditata menurut intensitas warna dan colours story

d)       Tahap teakhir barang ditata menurut size dan ukuran

Berikut ini adalah pedoman langkah-langkah grouping merchandise dan pemeliharaannya

(1)     Kelompok berdasarkan print motif misalnya polos (plain), flowers, cheeks, polkadot, dan grafiies

(2)     Barang baru dari masing-masing kelompok didisplay didepan, yang agak lama ditempatkan ditengah sedangkan barang yang lama dipaling belakang

(3)     Gantungan harus sesuai dengan bagian atau areanya dan semua gantungan di fixture letaknya harus searah

(4)     Barang sale, barang clearance atau broken size tidak boleh dipasang di patung atau diformal display